DBNews (Banjarmasin) - merebaknya virus Covid-19 di Kalimantan Selatan khususnya kota Banjarmasin mengharuskan pemerintah kota beser...
DBNews (Banjarmasin) - merebaknya virus Covid-19 di Kalimantan Selatan khususnya kota Banjarmasin mengharuskan pemerintah kota beserta tim gugus tugas dan pihak pihak terkait lain nya terus melakukan berbagai kebijakan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di kota banjarmasin menyusul bertambah nya kasus positif di kota Banjarmasin menjadi empat kasus.
Salah satu kebijakan yang saat ini masih di sosialisasikan kepada masyarakat yaitu menerapkan PHBS dengan mencuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah melakukan aktifitas baik di dalam ruangan maupun diluar ruangan.
Langkah lain yang dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19 yaitu dengan menggunakan masker, hal ini telah disampaikan oleh walikota Banjarmasin sekaligus ketua gugus tugas P3 covid-19 dalam himbauan nya kepada masyarakat untuk menggunakan masker ketika beraktifitas diluar rumah.
Penggunaan masker dirasa efektif sebagai antisipasi kita terhadap virus yang bisa menghinggapi tubuh kita selain dengan menkonsumsi vitamin dan buah buahan untuk meningkatkan imunitas tubuh agar terhindar dari virus. namun,saat ini terjadi kelangkaan masker di pasaran sehingga masyarakat sangat sulit untuk bisa mendapatkan nya
tim penggerak PKK yang di ketuai Hj. Siti Wasilah M.Si Med berinisiatif memproduksi secara mandiri masker yang akan dibagikan kepada masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu. turut hadir untuk meninjau dalam proses pembuatan masker ini Walikota Banjarmasin , H. Ibnu Sina.
Melalui hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat kota Banjarmasin khususnya bagi orang-orang yang harus tetap bekerja diluar rumah bisa menggunakan masker untuk mengantisipasi penularan covid-19.