Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Ayo Sukseskan BIAS

Ayo Sukseskan BIAS

Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) Minggu ke-34 Tahun 2025

  sistem kewaspadaan dini dan respon (SKDR) provinsi kalimantan selatan kota ban...

 


sistem kewaspadaan dini dan respon (SKDR)

provinsi kalimantan selatan kota banjarmasin

minggu ke 34 tahun 2025

situasi skdr penyakit potensial wabah

 

      Tidak ada KLB di Kota Banjarmasin. Ada 33 alert yang muncul yaitu :

No.

Unit Pelapor

Minggu

Tahun

Nama Penyakit

Jumlah Kasus

Sts Verif

Respon < 24 jam

1

PKM. BANJARMASIN INDAH

34

2025

Pnemonia

5

Ya

Ya

2

PKM. BANJARMASIN INDAH

34

2025

Suspek Campak

1

Ya

Ya

3

PKM. BASIRIH BARU

34

2025

Suspek Demam Tifoid

4

Ya

Ya

4

PKM. KUIN RAYA

34

2025

Suspek Campak

1

Ya

Ya

5

PKM. KUIN RAYA

34

2025

Suspek Demam Tifoid

4

Ya

Ya

6

RS SUAKA INSAN Banjarmasin

34

2025

Suspek Demam Tifoid

2

Ya

Ya

7

RS SUAKA INSAN Banjarmasin

34

2025

ISPA

12

Ya

Ya

8

RS TK III dr. R. Suharsono Kota Banjarmasin

34

2025

ISPA

2

Ya

Ya

9

PKM. BERUNTUNG RAYA

34

2025

Suspek Demam Tifoid

3

Ya

Ya

10

PKM. KELAYAN DALAM

34

2025

Suspek Demam Tifoid

2

Ya

Ya

11

PKM. MANTUIL

34

2025

ISPA

7

Ya

Ya

12

PKM. PEKAUMAN (Sentinel ILI)

34

2025

Suspek Campak

1

Ya

Ya

13

PKM. PEMURUS BARU

34

2025

Pnemonia

2

Ya

Ya

14

RSUD. Sultan Suriansyah

34

2025

Diare Akut

16

Ya

Ya

15

RSUD. Sultan Suriansyah

34

2025

Diare Berdarah/ Disentri

1

Ya

Ya

16

RSUD. Sultan Suriansyah

34

2025

Suspek Dengue

5

Ya

Ya

17

PKM. CEMPAKA

34

2025

Pnemonia

3

Ya

Ya

18

PKM. CEMPAKA

34

2025

ILI (Penyakit Serupa Influenza)

1

Ya

Ya

19

PKM. GADANG HANYAR

34

2025

Diare Akut

5

Ya

Ya

20

RS. ISLAM BANJARMASIN

34

2025

Diare Akut

14

Ya

Ya

21

RS. ISLAM BANJARMASIN

34

2025

Suspek Demam Tifoid

2

Ya

Ya

22

PKM. 9 NOPEMBER

34

2025

Suspek Campak

1

Ya

Ya

23

PKM. CEMPAKA PUTIH

34

2025

Sindrom Jaundice Akut

1

Ya

Ya

24

PKM. CEMPAKA PUTIH

34

2025

Pnemonia

1

Ya

Ya

25

PKM. CEMPAKA PUTIH

34

2025

Suspek Demam Tifoid

1

Ya

Ya

26

PKM. PEKAPURAN RAYA

34

2025

Diare Akut

6

Ya

Ya

27

PKM. SEI BILU

34

2025

Diare Berdarah/ Disentri

1

Ya

Ya

28

PKM. TERMINAL

34

2025

Diare Akut

8

Ya

Ya

29

PKM. TERMINAL

34

2025

Suspek Demam Tifoid

1

Ya

Ya

30

PKM. TERMINAL

34

2025

ILI (Penyakit Serupa Influenza)

2

Ya

Ya

31

PKM. ALALAK SELATAN

34

2025

Diare Berdarah/ Disentri

1

Ya

Ya

32

PKM. ALALAK TENGAH

34

2025

Diare Akut

9

Ya

Tidak

33

RSUD dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin

 34

 2025

Diare Akut

3

Ya

Ya

 

      Ada 33 alert untuk minggu 34 tahun 2025 dan sudah diverifikasi (100%). 32 alert diverifikasi < 24 Jam dan 1 alert di verifikasi > 24 jam.

      Kegiatan Surveilans di Dinas Kesehatan minggu ini

Verifikasi alert Indikator Base Surveilans (IBS) dan EBS yang masuk di web SKDR Kota Banjarmasin.

Pertemuan Koordinasi dan Evaluasi Penguatan Tim KLB Puskesmas, Rumah Sakit dan Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin di Aula Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin.

      28 Puskesmas dan 8 Rumah Sakit sudah lengkap dan tepat melaporkan laporannya

 

 

data skdr penyakit potensial wabah empat minggu terakhir

No

Penyakit

M-31

M-32

M-33

M-34

Kelengkapan Laporan (%)

100

 

1

Diare Akut

208

223

231

238

Ketepatan Laporan (%)

97,22

 

2

Malaria Konfirmasi

1

0

0

0

Jumlah Alert

33

 

3

Suspek Dengue

11

11

4

10

Jumlah Direspon

33

 

4

Pnemonia

97

103

98

73

Jumlah Alert Menjadi KLB

0

 

5

Diare Berdarah/ Disentri

0

1

2

3

Informasi lain yang berhubungan dengan data SKDR :  

1.      Pemantauan laporan EBS suspek Mumps dan varicella dari Puskesmas dan RS di Kota Banjarmasin

 

 

 

6

Suspek Demam Tifoid

34

41

20

40

7

Sindrom Jaundice Akut

2

2

2

4

8

Suspek Chikungunya

0

1

0

 

9

Suspek Flu Burung Pada Manusia

0

0

0

0

10

Suspek Campak

12

8

5

8

11

Observasi Difteri

0

0

0

0

12

Suspek Pertusis

0

0

0

0

13

Acute Flacid Paralysis (AFP)

0

0

1

0

14

Gigitan Hewan Penular Rabies

1

0

0

0

15

Suspek Antrax

0

0

0

0

16

Suspek Leptospirosis

0

0

0

0

17

Suspek Kolera

0

0

0

0

18

Suspek Meningitis/Encephalitis

0

0

1

0

19

Suspek Tetanus Neonatorum

0

0

0

0

20

Suspek Tetanus

0

0

0

0

21

ILI (Penyakit Serupa Influenza)

1

2

7

5

22

Suspek HFMD

0

1

1

0

23

Suspek Covid-19

0

0

0

0

24

ISPA

844

903

947

878

26

Total Kunjungan

25.771

28.219

28.123

26.239

Sumber data : https//skdr.surveilans.org  tanggal 30 Agustus 2025 Pukul 12.00 WITA

 

GRAFIK KELENGKAPAN LAPORAN MINGGUAN SKDR

 


Berdasarkan grafik kelengkapan laporan SKDR (IBS) unit pelapor capaian indikator kelengkapan laporan SKDR (IBS) Kota Banjarmasin minggu 34 Tahun 2025 adalah sebesar 100 % hal ini sudah sesuai target nasional yaitu sebesar 90% kelengkapan laporan . Ada 28 Puskesmas dan 8 Rumah Sakit yang sudah 100% kelengkapannya.

GRAFIK KETEPATAN LAPORAN MINGGUAN SKDR


Berdasarkan grafik ketepatan pelaporan SKDR (IBS) di Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan sebesar 97.22 % di minggu ke-34 hal ini sudah sesuai target nasional minimal sebesar 80 %. Untuk minggu ini 28 Puskesmas dan 8 Rumah Sakit sudah tepat dalam melaporkan laporan SKDRnya.


RESPON ALERT SKDR MINGGU 34 TAHUN 2025

No

UNIT PELAPOR

JMLH PERINGATAN DINI PENYAKIT DI UNIT PELAPOR

JUMLAH

ALERT YANG DIRESPON *

Target Respon Alert  (Target ≥ 80%)

Target Respon Alert <24 jam (Target Minimal ≥ 80% thn 2025)

Rata-rata Alert per Mgg

Unit Pelapor yang Muncul Alert per Minggu (Target Minimal 50%) tahun 2025

M-34 2025

TOT *

Unit

PUSK.

JML

KLB

<24 Jam

>24 Jam

Total

1

PKM. PEKAUMAN (Sentinel ILI)

1

42

1

1

42

 

40

2

42

100

95.24

1.24

123.53

2

PKM. KELAYAN TIMUR

 

26

1

1

26

 

26

 

26

100

100

0.76

76.47

3

PKM. PEMURUS DALAM

 

17

1

1

17

 

16

1

17

100

94.12

0.50

50.00

4

PKM. PEMURUS BARU

1

26

1

1

26

 

26

 

26

100

100

0.76

76.47

5

PKM. KELAYAN DALAM

1

31

1

1

31

 

31

 

31

100

100

0.91

91.18

6

PKM. BERUNTUNG RAYA

1

34

1

1

34

 

32

2

34

100

94.12

1.00

100.00

7

PKM. CEMPAKA PUTIH

3

36

1

1

36

 

32

4

36

100

89

1.06

105.88

8

PKM. 9 NOPEMBER

1

24

1

1

24

 

23

1

24

100

95.83

0.71

70.59

9

PKM. SEI BILU

1

17

1

1

17

 

17

 

17

100

100

0.50

50.00

10

PKM. PEKAPURAN RAYA

1

26

1

1

26

 

26

 

26

100

100

0.76

76.47

11

PKM. KARANG MEKAR

 

8

1

1

8

 

3

5

8

100

37.50

0.24

23.53

12

PKM. TERMINAL

3

42

1

1

42

 

42

 

42

100

100

1.24

123.53

13

PKM. TELUK TIRAM

 

42

1

1

42

 

42

 

42

100

100

1.24

123.53

14

PKM. PELAMBUAN

 

12

1

1

12

 

10

2

12

100

83.33

0.35

35.29

15

PKM. BANJARMASIN INDAH

2

38

1

1

38

 

38

 

38

100

100.00

1.12

111.76

16

PKM. KUIN RAYA

2

27

1

1

27

 

25

2

27

100

92.59

0.79

79.41

17

PKM. BASIRIH BARU

1

36

1

1

36

 

36

 

36

100

100

1.06

105.88

18

PKM. SEI MESA

 

24

1

1

24

 

24

 

24

100

100

0.71

70.59

19

PKM. GADANG HANYAR

1

24

1

1

24

 

24

 

24

100

100

0.71

70.59

20

PKM. CEMPAKA

2

34

1

1

34

 

33

1

34

100

97.06

1.00

100.00

21

PKM. TELUK DALAM

 

13

1

1

13

 

11

2

13

100

84.62

0.38

38.24

22

PKM. S.PARMAN

 

21

1

1

21

 

21

 

21

100

100

0.62

61.76

23

PKM. ALALAK TENGAH

1

27

1

1

27

 

24

3

27

100

88.89

0.79

79.41

24

PKM. SEI JINGAH

 

13

1

1

13

 

12

1

13

100

92.31

0.38

38.24

25

PKM. KAYU TANGI

 

5

1

1

5

 

1

4

5

100

20.00

0.15

14.71

26

PKM. ALALAK SELATAN

1

37

1

1

37

 

34

3

37

100

91.89

1.09

108.82

27

RS. ISLAM BANJARMASIN

2

44

1

1

44

 

29

15

44

100

65.91

1.29

129.41

28

RSUD. SULTAN SURIANSYAH

3

55

1

1

55

 

52

3

55

100

94.55

1.62

161.76

29

PKM. SUNGAI ANDAI

 

27

1

1

27

 

23

4

27

100

85.19

0.79

79.41

30

PKM. MANTUIL

1

5

1

1

5

 

4

1

5

100

80.00

0.15

14.71

31

RS TK III dr. R. SUHARSONO KOTA BANJARMASIN

1

47

1

1

47

 

27

20

47

100

57.45

1.38

138.24

32

RSUD dr. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN

1

33

1

1

33

 

31

2

33

100

93.94

0.97

97.06

33

RSUD ULIN BANJARMASIN

 

28

1

1

28

 

26

2

28

100

92.86

0.82

82.35

34

RUMKIT BHAYANGKARA TK. III BANJARMASIN

 

29

1

1

29

 

16

13

29

100

55.17

0.85

85.29

35

SILOAM HOSPITALS BANJARMASIN

 

46

1

1

46

 

46

 

46

100

100

1.35

135.29

36

RS SUAKA INSAN BANJARMASIN

2

38

1

1

38

 

38

 

38

100

100

1.12

111.76

TOTAL UNIT PELAPOR

33

1034

36

36

1034

0

941

93

1034

100

91.01

30.41

84.48

*Data kumulatif Minggu 34

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Dari tabel diatas diketahui bahwa sampai dengan minggu ke 34 tahun 2025 target respon alert  ≥ 80% sudah mencapai target yaitu 100 %, sedangkan untuk respon alert <24 jam sudah mencapai 91,01 %. Untuk rata-rata alert per minggu sebesar 30,41 atau 30 alert per minggu, sedangkan capaian total unit pelapor yang memunculkan alert sebesar 84,48 % hal ini sudah mencapai target yaitu sebesar 50% (target 2025). Untuk unit pelapor yang sudah mencapai target sampai dengan minggu 34 yaitu dicapai oleh Puskesmas Pekauman, Puskesmas Kelayan Timur, Puskesmas Pemurus Dalam, Puskesmas Pemurus Baru, Puskemas Kelayan Dalam, Puskesmas Beruntung Raya, Puskesmas Cempaka Putih, Puskesmas 9 Nopember, Puskesmas Sungai Bilu, Puskesmas Pekapuran Raya, Puskesmas Terminal, Puskesmas Teluk Tiram, Puskesmas Pelambuan, Puskesmas Banjarmasin Indah, Puskesmas Kuin Raya, Puskesmas Basirih Baru, Puskesmas Sungai Mesa, Puskesmas Gadang Hanyar,  Puskesmas Cempaka, Puskesmas S. Parman, Puskesmas Alalak Tengah, Puskesmas Alalak Selatan, Puskesmas Sungai Andai, RSUD Sultan Suriansyah, RS Islam Banjarmasin, RS. Tk. III dr. R. Suharsono Banjarmasin, RSUD dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin, Siloam Hospitals Banjarmasin, RS Suaka Insan Banjarmasin, Rumkit Bhayangkara Tk.III Banjarmasin.

 

EVENT BASE SURVEILANS (EBS) berdasarkan Unit Pelapor Minggu 1 s.d Minggu 34


GRAFIK PENYAKIT POTENSIAL KLB


Diare Akut


Berdasarkan grafik yang ditampilkan kasus Diare Akut minggu ke 34 di Kota Banjarmasin mengalami tren kenaikan jumlah kasus dibandingkan minggu 33 sehingga perlu kewaspadaan terhadap kasus ini sehubungan dengan sudah memasuki musim panas dan perlu koordinasi ke pengelola program untuk kewaspadaan dan tatalaksana kasus ini.

 

Suspek Dengue

 


 Berdasarkan grafik yang ditampilkan kasus suspek dengue mengalami kenaikan jumlah kasus pada minggu 34, sehingga perlu kewaspadaan yang ekstra bagi semua pihak untuk baik lintas program dan lintas sektor terkait tren kasus ini dengan Penyelidikan epidemiologi, foging fokus dan menggalakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) secara rutin setiap minggunya di masing-masing kelurahan di wilayah Puskesmas sehubungan sudah peralihan musim memasuki musim kemarau.

 

Pneumonia


Berdasarkan grafik yang ditampilkan kasus pneumonia mengalami penurunan jumlah kasus di minggu 34 tahun 2025, namun masih perlu kewaspadaan serta berkoordinasi dengan pengelola program untuk tatalaksana kasus dan kewaspadaan kenaikan kasusnya di minggu selanjutnya.

 

Suspek Demam Tifoid


Berdasarkan grafik yang ditampilkan jumlah kasus suspek demam tifoid minggu 34 jumlah kasusnya mengalami kenaikan  jumlah kasus bila dibandingkan minggu sebelumnya, namun masih perlu kewaspadaan serta koordinasi dengan pengelola program untuk tatalaksana kasus dan kewaspadaan kasus di minggu selanjutnya.

 

Suspek Campak


Berdasarkan grafik yang ditampilkan kasus suspek campak mengalami kenaikan jumlah kasus di minggu 34, sehingga perlu kewaspadaan dalam penanganan kasus ini perlu dilakukan Penyelidikan Epidemiologi segera ke wilayah sekitar kasus dalam rangka pencegahan dan upaya koordinasi peningkatan cakupan imunisasi dengan petugas imunisasi (korim) apabila daerah kasus merupakan daerah yang rendah cakupan imunisasi campaknya.

 

Influenza Like Illness (ILI)

 


Berdasarkan grafik yang ditampilkan kasus ILI mengalami kenaikan jumlah kasusnya di minggu 34 bila dibandingkan minggu sebelumnya, sehingga masih perlu kewaspadaan terhadap tren kasus ini di minggu selanjutnya.

 

Suspek HFMD

 


Berdasarkan grafik kasus suspek HFMD  tidak ada kasusnya pada minggu 34 diabndingkan dengan minggu sebelumnya namun masih perlu kewaspadaan terhadap tren kasus ini di minggu selanjutnya.

 

Diare Berdarah / Disentri

 


 Berdasarkan grafik yang ditampilkan kasus diare berdarah/disentri minggu 34 mengalami kenaikan jumlah kasus dibandingkan minggu 33, sehingga perlu kewaspadaan dan koordinasi dan tatalaksana kasus dengan pengelola program untuk mewaspadai kenaikan kasus di minggu selanjutnya.

INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA)

 

Kasus ISPA baru mulai dilaporkan per minggu 1 tahun 2025, untuk tahun 2024 masih belum ada data pembanding. Berdasarkan grafik yang ditampilkan tren kasus ISPA minggu ke 34 mengalami  penurunan jumlah kasus bila dibandingkan dengan minggu sebelumnya, namun masih perlu kewaspadaan semua pihak terhadap kasus ini terutama terkait musim, karena sekarang sudah mulai memasuki musim panas, dan sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan terhadap Flu Burung dan ISPA nomor PM.03.01/C/28/2025 tanggal 6 Januari 2025 dan sebagai bagian dari surveilans ISPA khususnya Human Meta Pneumonia Virus (HMVP)

Sindrom Jaundice Akut


Berdasarkan grafik yang ditampilkan kasus sindrom jaundice akut mengalami kenaikan jumlah kasus pada minggu 34, sehingga perlu kewaspadaan dan koordinasi dengan pengelola program terhadap tren kasus ini di minggu selanjutnya.

 

Malaria Konfirmasi


Berdasarkan grafik yang ditampilkan kasus malaria tidak ada kasus pada minggu 34 bila di bandingkan minggu 31 namun masih perlu kewaspadaan dan koordinasi dengan pengelola program untuk tatalaksana penyakit dan tren kasus ini di minggu selanjutnya.

 COVID 19 Konfirmasi

 

Sehubungan dengan adanya Surat Edaran dari Kementerian Kesehatan nomor : SR. 03.01/C/1422/2025 tentang Kewaspadaan Peningkatan Kasus COVID -19 bagi Dinas Kesehatan, UPT Bidang Kekarantinaan Kesehatan, UPT Bidang Labkesmas dan Fasilitas kesehatan dan para pemangku kebijakan dimana adanya peningkatan  di beberapa negara Asia yaitu Thailand, Hongkong, Singapura dan Malaysia. Varian COVID-19 dominan yang menyebar di Thailand adalah XEC dan JN.1, di Singapura LF.7 dan NB.1.8 (turunan JN.1), di Hongkong JN.1, dan di Malaysia adalah XEC (turunan  JN.1).  Meski demikian transmisi  penularannya  masih  relatif  rendah,  dan  angka kematiannya juga rendah.

Untuk di Kota Banjarmasin sampai dengan minggu 34 masih belum ditemukan kasus COVID 19 Konfirmasi. Walaupun belum ditemukan kasus COVID 19 Konfirmasi tetap menjadi kewaspadaan bagi Puskesmas dan Rumah Sakit agar tetap dapat memantau kasus COVID 19 di fasilitas kesehatan masing-masing dan segera melaporkannya (<24jam) di pelaporan EBS di SKDR dan pelaporan IBS SKDR.

 SITUASI DAN TREN KASUS SUSPEK MUMPS DAN SUSPEK VARICELLA

DI KOTA BANJARMASIN 01 Januari s.d tanggal 30 Agustus 2025


Sumber data : https//skdr.surveilans.org  laporan EBS s.d tanggal 30 Agustus 2025 Pukul 12.00 WITA

 


 Sumber data : https//skdr.surveilans.org  laporan EBS tanggal 30 Agustus 2025 Pukul 12.00 WITA

rencana tindak lanjut

-        Tetap melakukan surveilans baik aktif dan pasif di fasilitas pelayanan kesehatan terutama kasus-kasus yang mengalami kenaikan di minggu 34 tahun 2025 (diare akut, suspek dengue, suspek demam tifoid, suspek campak, diare berdarah/disentri, sindrom jaundice akut) dan tetap memantau tren kasus kasus lainya (pneumonia, , suspek HFMD,  ILI, , ISPA, kasus PD3I  dan lainnya) serta kewaspadaan sehubungan dengan peralihan musim penghujan ke musim panas untuk penyakit infeksi lainnya, terutama kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas dan kasus covid 19 yang sedang naik di beberapa negara asia tenggara.

-        Tetap melaksanakan upaya promotif dan preventif dalam rangka pencegahan kasus-kasus yang mengalami peningkatan di minggu ke 34 yang trennya mulai naik dan bekerja sama dengan lintas sektor terkait yaitu kecamatan, kelurahan, kader, TOMA dan masyarakat dalam rangka upaya pencegahan dan pengendalian penyakit yang berpotensi mengalami kenaikan jumlah kasusnya, terutama DBD mengutamakan pemberdayaan masyarakat terkait pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di wilayah masing-masing.

rekomendasi

-        Semua unit pelapor agar di seluruh Kota Banjarmasin agar mempertahankan capaian indikator base surveilans (ketepatan, kelengkapan, dan respon alert < 24 jam) serta meningkatkan kualitas dan validitas data yang dilaporkan.

-        Semua unit pelayanan kesehatan agar mewaspadai kejadian Penyakit Hanta sesuai Surat Edaran dari Kementerian Kesehatan nomor : SR. 03.01/C.V/1773/2025

-        Semua unit pelayanan kesehatan agar mewaspadai kenaikan kasus COVID-19 sesuai Surat Edaran dari Kementerian Kesehatan nomor : SR. 03.01/C/1422/2025 dan Surat Edaran dari Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin nomor : 400.7.7.1/262/P2P/Dinkes.

-        Semua unit pelayanan kesehatan agar mewaspadai kasus Leptospirosis sesuai Surat Edaran dari Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin nomor : 400.7.7.1/257/Dinkes/2025

-        Semua unit pelayanan kesehatan agar mewaspadai kenaikan kasus suspek mumps/gondongan dan suspek varicella dalam rangka upaya pencegahan dan pengendalian penyakit sesuai Surat Edaran dari Kementerian Kesehatan nomor : PM.03.01/C/2737/2024 dan nomor : HK.02.02/C/2945/2024

-        Semua unit pelapor agar melakukan upaya kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap Flu Burung dan ISPA sesuai surat edaran Kemenkes Nomor : PM.03.01/C/28/2025 sebagai bagian dari Surveilans ISPA khususnya Human Meta Pneumonia Virus (HMVP)  dengan pengamatan terhadap peningkatan kasus ISPA, ILI dan Pneumonia.

-        Semua unit pelapor melakukan upaya kewaspadaan dan pemantauan peningkatan kasus Pertusis di wilayahnya sesuai surat edaran Kemenkes Nomor : HK.02.02/C/3112/2024.

-        Semua unit pelapor agar melakukan upaya kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap peningkatan kasus dan Kejadian Luar Biasa Demam Berdarah Dengue dan Chikungunya  Tahun 2025 sesuai surat edaran Kemenkes Nomor : HK.02.02/C/261/2025.

-        Semua unit pelapor agar melakukan upaya kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap peningkatan kasus GHPR dan Rabies diwilayahnya sesuai surat edaran Kemenkes RI Nomor : HK.02.02/C/508/2025.

-        Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya untuk Puskesmas dan Rumah Sakit yang telah melaporkan laporan SKDR secara tepat waktu semoga dapat dipertahankan dan ditingkatkan pada minggu selanjutnya.

 

-        Untuk Buletin SKDR Nasional, Provinsi Kalimantan Selatan dan Kota Banjarmasin bisa diakses di :

Buletin SKDR Provinsi Kalimantan Selatan

https://drive.google.com/drive/u/2/folders/1DOUvTuXO2wbPfIKjVb_pAYSRwawNtHkC

 

Buletin SKDR Kota Banjarmasin

https://drive.google.com/drive/u/2/folders/1Y4DqyBoMI-jS2UPS1PkB2p2-ffJMWUpN

 

Buletin SKDR Nasional

https://drive.google.com/drive/u/2/folders/169wQNYpaMm3WEK8n1_rPdh2Pm2fU7VU

 

 

Edwin Rohadi, SKM, M. Epid

Penanggungjawab SKDR Dinas Kesehatan

Kota Banjarmasin

Email : surveilans.imunisasi.bjm@gmail.com

HP. 081319363468