BANJARMASIN - Dinas Kesehatan mengadakan kegiatan Kesehatan Lansia untuk Pengelolaan Program & Kader Posyandu, Bertempat di Aula Baima...
BANJARMASIN - Dinas Kesehatan mengadakan kegiatan Kesehatan Lansia untuk Pengelolaan Program & Kader Posyandu, Bertempat di Aula Baiman 2 Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Selasa (20/08).
Lansia merupakan suatu proses tahap akhir dari kehidupan manusia yang akan dijalani setiap orang. Proses penuaan ditandai dengan adanya perubahan degenerative pada kulit, jantung, pembulu darah, tulang, syaraf dan jaringan tubuh lainnya.
Indonesia saat ini sedang memasuki fase ageing population yaitu proporsi penduduk lanjut usia (Lansia) semakin meningkat. Berdasarkan Sensus Penduduk Indonesia pada 2023, hampir 12 persen atau 29 juta penduduk Indonesia masuk kategori lansia.
Menurut Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia Prof, dr. Dante Saksono Harbuwono, Jumlah lansia di Indonesia akan terus meningkat hingga 2045. Diperkirakan, Indonesia akan memiliki 20 persen atau sekitar 50 juta jiwa lansia.
Dengan meningkatnya jumlah populasi lansia tersebut, Indonesia perlu berupaya menjaga kesehatan lansia agar mereka tetap sehat, aktif dan bahagia. Salah satu upaya tersebut dengan melakukan skrining kesehatan. Skrining kesehatan tersebut harus yang dilakukan secara maksimal, yaitu didukung oleh pengetahuan medis yang lebih baik.
Salah satu upaya Dinas Kesehatan yaitu dengan melaksanakan kegiatan ini dengan tujuan agar meningkatkan kemampuan para pengelola program lansia dan kader di Posyandu dalam melakukan skrining bagi lansia, khususnya lansia se Kota Banjarmasin.
Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjardiikuti oleh 28 Kader Posyandu dan Pengelola Program lansia se Puskesmas Kota Banjarmasin.
Menghadirkan Narasumber langsung dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan yaitu :
- Henny Anisah, S.Si.T dengan materi ICOPE & SKILLAS
Perlu diketahui ICOPE (Integrated Care For Older People) adalah Kerangka kerja perawatan terpadu lansia untuk skrining, penilaian/pengkajian dan mengelola penurunan kapasitas intrinsik lansia.
Prinsip ICOPE (Integrated Care For Older People) yaitu Lansia memiliki hak untuk kesehatan terbaik, lansia harus memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan penuaan sehat, terlepas dari status ekonomi, tempat lahir atau tempat tinggal atau faktor-faktor sosial lainnya serta perawatan harus diberikan adil bagi semua tanpa diskriminasi (terutama tanpa diskriminasi berbasis jenis kelamin atau usia).
Skrining Lansia Sederhana (SKILAS) : melihat kondisi prioritas terkait penurunan kapasitas intrinsik seperti Penurunan kognitif, keterbatasan mobilisasi, malnutrisi, gangguan penglihatan, gangguan pendengaran dan gejala depresi.
- Rizka Yuli Wahyuni, SKM., M.Kes dengan materi Asuhan Akupresur Bagi Lansia
Akupresur adalah Penekanan pada permukaan tubuh dengan jari/bagian tubuh lain dan dapat menggunakan alat bantu.
Asuhan Akupresur bertujuan untuk memenuhi kebutuhan lansia, mencegah terjadinya komplikasi & mempertahankan kualitas hidup lansia.
