Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio

Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio

ADVOKASI DAN DISEMINASI KESEHATAN JIWA, FOKUS KEPADA GURU BIMBINGAN KONSELING SMP SE KOTA BANJARMASIN

  ADVOKASI DAN DISEMINASI KESEHATAN JIWA,  FOKUS KEPADA GURU BIMBINGAN KONSELING SMP SE KOTA BANJARMASIN Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Ban...

 ADVOKASI DAN DISEMINASI KESEHATAN JIWA, 

FOKUS KEPADA GURU BIMBINGAN KONSELING SMP SE KOTA BANJARMASIN

Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin (dr. Dwi Atmi Susilastuti, MM) bersama Kepala Bidang Pencegahan Penyakit (dr. Bandiyah Ma’rifah, MH) dan Ketua Tim Pokja Kesehatan Jiwa (drg. Irmah Setiawati, M.Si) dalam kegiatan Advokasi dan Diseminasi Kesehatan Jiwa, Selasa  (16 Mei 2023).

Penulis dan Editor : Haidi Rahman

DB News | Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin

Banjarmasin - Menurut Undang-undang No 3 Tahun 1966 yang dimaksud dengan “Kesehatan Jiwa” adalah keadaan jiwa yang sehat menurut ilmu kedokteran sebagai unsur kesehatan, yang dalam penjelasannya disebutkan sebagai suatu kondisi yang memungkinkan perkembangan fisik, intelektual dan emosional yang optimal dari seseorang dan perkembangan itu berjalan selaras dengan keadaan orang lain”.

Makna kesehatan jiwa mempunyai sifat-sifat yang harmonis (serasi) dan memperhatikan semua segi-segi dalam kehidupan manusia dan dalam hubungannya dengan manusia lain.

kesehatan jiwa adalah bagian integral dari kesehatan dan merupakan kondisi yang memungkinkan perkembangan fisik, mental dan sosial individu secara optimal, dan yang selaras dengan perkembangan orang lain.


dr. Dwi Atmi menyampaikan disela-sela membuka acara pentingnya menjaga kesehatan jiwa di masyarakat khususnya kesehatan jiwa dikalangan remaja dan pelajar, apakah kesehatan jiwanya terancam atau aman-aman saja, dengan mengetahui bukan hanya dari keluarga saja tetapi dari lingkungan sekitarnya juga, apakah lingkungannya sehat, apakah teman-temannya dapat mempengaruhi kesehatan jiwa dikalangan remaja-remaja kita.

Dan juga kita saling memberi dukungan baik dari puskesmas atau pihak sekolah agar bisa berkolaborasi untuk bisa membuat anak-anak kita sehat dan berada dilingkungan yang sehat, untuk masa depan mereka yang cerah tentu perlu terus berkomunikasi agar bisa terus menjangkau lebih lagi kesehatan jiwa dikalangan remaja.



Kegiatan yang dihadiri sebanyak 150 orang yang terdiri dari guru Bimbingan konseling smp se kota banjarmasin dan pemegang pengelola program kesehatan jiwa dari puskesmas se kota banjarmasin, dan menhadirkan narasumber dr. Wahyu Bagus Handoko, Sp. A (spesialis anak) dari RSUD Sambang Lihum Kalimantan Selatan yang mempunyai inovasi mengetahui deteksi dini gangguan mental emosional pada anak usia sekolah.