Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Persiapan BIAS DT dan Td Dinkes Kota Banjarmasin

  DBNews/ Banjarmasin (6/10) Pertemuan ini dilakukan dengan tujuan untuk koordinasi dan evaluasi cakupan BIAS Campak Rubellah Tahun 2019 dan...

 


DBNews/ Banjarmasin (6/10) Pertemuan ini dilakukan dengan tujuan untuk koordinasi dan evaluasi cakupan BIAS Campak Rubellah Tahun 2019 dan Tahun 2020 dengan melakukan persiapan pelaksanaan BIAS DT kelas 1 dan Td kelas 2 dan 5 SD/MI/Sederajat, mengolah koordinasi peran serta dukungan dari Diknas dan Kemenag Kota Banjarmasin serta memantapkan komunikasi cepat permasalah penyelenggaraan Imunisasi BIAS Campak DT-td dilapangan untuk di tindaklanjuti Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Diknas dan Kemenag Kota Banjarmasin.

Kegiatan ini di buka oleh Kabid. P2P dr. H. Bandiyah Ma'rifah dan Kasie. Surveilance dan Imunisasi M. Rasyidin, SKM, MM, di hadiri oleh Petugas Surveilance Imunisasi Puskesmas Se Kota Banjarmasin.

Terkait dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 12 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Imunisasi dan Petunjuk Teknis pelaksanaan BIAS bahwa dengan menjamin dan terjaganya tingkat imunitas anak usia sekolah agar terhindar dari campak, rubella, tetanus, difteri, dan kanker serviks. Tujuan utama daripada kegiatan ini tentunya adalah meningkatkan kekebalan anak usia sekolah terhadap penyakit campak, rubella, tetatus, dan difteri. Menurunkan angka kesakitan dan angka kematian akibat penyakit campak, rubella, tetanus, dan difteri. Serta memberikan kekebalan anak perempuan usia sekolah terhapat penyakit kanker serviks.

This meeting was held with the aim of coordinating and evaluating the scope of BIAS Rubella Measles 2019 and 2020 by preparing for the implementation of BIAS DT class 1 and Td class 2 and 5 SD / MI / equivalent, managing the coordination of roles and support from the Education and Religious Affairs Ministry of Banjarmasin City strengthening fast communication on the problems of implementing the Measles BIAS Immunization DT-td in the field to be followed up by Puskesmas and Regional Health Office Banjarmasin, the National Education Office and the Banjarmasin City Ministry of Religion.

This activity was opened by the Head. P2P dr. H. Bandiyah Ma'rifah and Head of Section. Surveillance and Immunization M. Rasyidin, SKM, MM, attended by Immunization Surveillance Officers of Puskesmas of Banjarmasin.

Related to the Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia No. 12 of 2017 concerning the Implementation of Immunization and Technical Guidelines for the implementation of BIAS by ensuring and maintaining the level of immunity of school-age children to avoid measles, rubella, tetanus, diphtheria, and cervical cancer. The main objective of this activity is of course to increase the immunity of school-age children against measles, rubella, tetanus, and diphtheria. Reducing morbidity and mortality due to measles, rubella, tetanus, and diphtheria. As well as giving school age girls immunity to cervical cancer.

DBnews2020/ Enni Rizqa