DBNews (Banjarmasin) - Pandemi covid-19 saat ini memaksa beberapa sektor kegiatan harus dihentikan sementara selama masih mewabahnya c...
DBNews (Banjarmasin) - Pandemi covid-19 saat ini memaksa beberapa sektor kegiatan harus dihentikan sementara selama masih mewabahnya covid-19 khususnya dikota Banjarmasin termasuk sekolah sekolah baik tingkat negeri maupun swasta. Berdasarkan surat edaran walikota bahwa libur sekolah di perpanjang hingga bulan Juni. Anak anak diminta untuk belajar dari rumah dengan ketentuan yang disesuaikan oleh sekolah masing-masing.
Hari ini (14/04/20) kurang lebih sebanyak 240 santriwati dari Pondok Pesantren Darul Hijrah Martapura dilakukan pengecekan atau skrining awal sebelum pulang kerumah masing masing. Hal ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi penyebaran covid-19 di kota Banjarmasin.
Pengecekan ini dilakukan di Terminal Pal 6 sebagai perbatasan kota Banjarmasin. Sebelum dijemput orang tua nya masing-masing, para santriwati dicek suhu tubuh satu persatu serta mengisi form yang telah disediakan oleh Dinas Kesehatan kota Banjarmasin serta diberikan edukasi mengenai covid-19 dan cara pencegahan nya mereka diminta untuk mengkarantina diri sendiri dirumah selama 14 hari dan jika mengalami sakit diharapkan dapat berobat ke puskesmas terdekat di masing masing wilayah mereka tinggal.
Santriwati ini berasal dari berbagai wilayah di kota Banjarmasin untuk itu masing masing puskesmas akan melakukan pemantauan terhadap mereka khususnya bagi mereka yang datang dalam keadaan sakit atau ada keluhan sakit. Selain itu orang tua santri juga diberikan edukasi mengenai pencegahan covid-19 agar dapat selalu memantau anak nya masing masing dirumah.
Diharapkan para santri dapat mematuhi anjuran yang diberikan untuk menkarantina diri sendiri dirumah selama 14 hari agar dapat membantu memutus mata rantai penyebaran covid-19 di kota Banjarmasin.
